Rabu, 31 Oktober 2012

PERKEMBANGAN jANIN


0-4 minggu
Pada masa ini mulai dibentuk otak.
Susunan saraf tulang belakang yang sederhana dan wajah. Fetus tsb memiliki ukuran panjang sekitar 2 mm.

4-8 minggu
Pada masa ini, jantung mulai dibentuk yaitu sekitar minggu ke enam dan seluruh organ lainnya juga mulai berkembang. Bentuk tulang wajah, mata, dan warna pada mata, jari2 tangan & kaki juga mulai terbentuk.

8-12 minggu
Organ-organ terpenting bayi sekarang telah mulai terbentuk. Ukuran kepalanya lebih besar dibandingkan dengan ukuran tubuhnya, hal ini untuk menyesuaikan dengan pertumbuhan otaknya yg cepat.
Pada tahap ini mulai terbentuk dagu, hidung dan kelopak mata. Fetus mulai mengambang dan mulai menendang-nendang dengan halus.

12-16 minggu
Pertumbuhan tangan pada bayi menjadi lebih panjang dari lengannya.
Paru-paru mulai berkembang dan bunyi jantungnya dapat didengarkan dengan ultrasound. Wajahnya sudah menunjukkan ekspresi, dan alis mata serta bulu matanya juga sudah tumbuh. Dia dapat merubah posisi kepalanya serta membuka mulut. Rambut di kepalanya kasar dan warnanya sedang dalam perkembangan.

16-20 minggu
Perkembangan bayi anda sekarang sudah lebih terkoordinasi, termasuk rata-rata pertumbuhannya mulai meningkat secara perlahan. Dia sudah dapat menghisap ibu jari dan memberikan reaksi terhadap suara anda. Pucuk dari bentuk gigi permanennya terletak dibelakang gigi susu. Rasa pengecapnya mulai berkembang dan sudah dapat membedakan antara rasa manis dan pahit. Pada tahap ini juga terjadi perkembangan dari sidik jari dan pertumbuhan rambut halus (lanugo).

20-24 minggu
Tubuhnya memang masih kecil, tetapi sekarang mulai sebanding dengan kepalanya. Tulang-tulangnya sudah mulai mengeras. Organ genitalnya mulai berkembang, cuping hidungnya mulai terbuka dan mulai bernafas cepat. Dia juga mulai mempunyai pola tidur.

24-28 minggu
Bayi anda sekarang mulai mempersiapkan diri untuk dilahirkan. Lemak mulai dibentuk dibawah kulitnya, rambut dikepalanya mulai tumbuh, kelopak matanya mulai terbuka dan otaknya mulai aktif bekerja. Dia dapat mendengar lebih jelas sekarang, termasuk suara-suara dari luar ataupun dalam. Dia dapat mengenali suara anda dan denyut jantungnya menjadi lebih cepat ketika anda berbicara.

28-32 minggu
Bentuk tubuh bayi anda sekarang sudah lengkap. Dia dapat melihat cahaya melalui dinding perut anda dan berkedip. Dia bisa bergerak perlahan sesuai dengan pertambahan berat badannya. Ukuran kepalanya mulai mengecil. Kedua paru-paru belum matang, tetapi dia sudah bisa bertahan hidup bila dilahirkan.

36 minggu
Bayi anda sudah siap dilahirkan dimana dia sudah bisa bernafas sendiri, menghirup dan menelan. Rambut-rambut halusnya sudah mulai menghilang. Usus kecilnya sudah dipenuhi mekonium yang akan dikeluarkan pada hari kedua setelah melahirkan.
Kepala sudah turun ke panggul dan siap dilahirkan.

58 langkah APN


58 langkah asuhan persalinan normal

Untuk melakukan asuhan persalinan normal dirumuskan 58 langkah asuhan persalinan normal sebagai berikut (Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur, 2003):

1. Mendengar & Melihat Adanya Tanda Persalinan Kala Dua.

2. Memastikan kelengkapan alat pertolongan persalinan termasuk mematahkan ampul oksitosin & memasukan alat suntik sekali pakai 2½ ml ke dalam wadah partus set.

3. Memakai celemek plastik.

4. Memastikan lengan tidak memakai perhiasan, mencuci tangan dgn sabun & air mengalir.

5. Menggunakan sarung tangan DTT pada tangan kanan yg akan digunakan untuk pemeriksaan dalam.

6. Mengambil alat suntik dengan tangan yang bersarung tangan, isi dengan oksitosin dan letakan kembali kedalam wadah partus set.

7. Membersihkan vulva dan perineum dengan kapas basah dengan gerakan vulva ke perineum.

8. Melakukan pemeriksaan dalam - pastikan pembukaan sudah lengkap dan selaput ketuban sudah pecah.

9. Mencelupkan tangan kanan yang bersarung tangan ke dalam larutan klorin 0,5%, membuka sarung tangan dalam keadaan terbalik dan merendamnya dalam larutan klorin 0,5%.

10. Memeriksa denyut jantung janin setelah kontraksi uterus selesai – pastikan DJJ dalam batas normal (120 – 160 x/menit).

11. Memberi tahu ibu pembukaan sudah lengkap dan keadaan janin baik, meminta ibu untuk meneran saat ada his apabila ibu sudah merasa ingin meneran.

12. Meminta bantuan keluarga untuk menyiapkan posisi ibu untuk meneran (Pada saat ada his, bantu ibu dalam posisi setengah duduk dan pastikan ia merasa nyaman.

13. Melakukan pimpinan meneran saat ibu mempunyai dorongan yang kuat untuk meneran.

14. Menganjurkan ibu untuk berjalan, berjongkok atau mengambil posisi nyaman, jika ibu belum merasa ada dorongan untuk meneran dalam 60 menit.

15. Meletakan handuk bersih (untuk mengeringkan bayi) di perut ibu, jika kepala bayi telah membuka vulva dengan diameter 5 – 6 cm.

16. Meletakan kain bersih yang dilipat 1/3 bagian bawah bokong ibu

17. Membuka tutup partus set dan memperhatikan kembali kelengkapan alat dan bahan

18. Memakai sarung tangan DTT pada kedua tangan.

19. Saat kepala janin terlihat pada vulva dengan diameter 5 – 6 cm, memasang handuk bersih untuk menderingkan janin pada perut ibu.

20. Memeriksa adanya lilitan tali pusat pada leher janin

21. Menunggu hingga kepala janin selesai melakukan putaran paksi luar secara spontan.

22. Setelah kepala melakukan putaran paksi luar, pegang secara biparental. Menganjurkan kepada ibu untuk meneran saat kontraksi. Dengan lembut gerakan kepala kearah bawah dan distal hingga bahu depan muncul dibawah arkus pubis dan kemudian gerakan arah atas dan distal untuk melahirkan bahu belakang.

23. Setelah bahu lahir, geser tangan bawah kearah perineum ibu untuk menyanggah kepala, lengan dan siku sebelah bawah.
Gunakan tangan atas untuk menelusuri dan memegang tangan dan siku sebelah atas.

24. Setelah badan dan lengan lahir, tangan kiri menyusuri punggung kearah bokong dan tungkai bawah janin untuk memegang tungkai bawah (selipkan ari telinjuk tangan kiri diantara kedua lutut janin)

25. Melakukan penilaian selintas :

a. Apakah bayi menangi kuat dan atau bernapas tanpa kesulitan?

b. Apakah bayi bergerak aktif ?

26. Mengeringkan tubuh bayi nulai dari muka, kepala dan bagian tubuh lainnya kecuali bagian tangan tanpa membersihkan verniks. Ganti handuk basah dengan handuk/kain yang kering. Membiarkan bayi atas perut ibu.

27. Memeriksa kembali uterus untuk memastikan tidak ada lagi bayi dalam uterus.

28. Memberitahu ibu bahwa ia akan disuntik oksitasin agar uterus berkontraksi baik.

29. Dalam waktu 1 menit setelah bayi lahir, suntikan oksitosin 10 unit IM (intramaskuler) di 1/3 paha atas bagian distal lateral (lakukan aspirasi sebelum menyuntikan oksitosin).

30. Setelah 2 menit pasca persalinan, jepit tali pusat dengan klem kira-kira 3 cm dari pusat bayi. Mendorong isi tali pusat ke arah distal (ibu) dan jepit kembali tali pusat pada 2 cm distal dari klem pertama.

31. Dengan satu tangan. Pegang tali pusat yang telah dijepit (lindungi perut bayi), dan lakukan pengguntingan tali pusat diantara 2 klem tersebut.

32. Mengikat tali pusat dengan benang DTT atau steril pada satu sisi kemudian melingkarkan kembali benang tersebut dan mengikatnya dengan simpul kunci pada sisi lainnya.

33. Menyelimuti ibu dan bayi dengan kain hangat dan memasang topi di kepala bayi.

34. Memindahkan klem pada tali pusat hingga berjarak 5 -10 cm dari vulva

35.
Meletakan satu tangan diatas kain pada perut ibu, di tepi atas simfisis, untuk mendeteksi. Tangan lain menegangkan tali pusat.

36. Setelah uterus berkontraksi, menegangkan tali pusat dengan tangan kanan, sementara tangan kiri menekan uterus dengan hati-hati kearah doroskrainal. Jika plasenta tidak lahir setelah 30 – 40 detik, hentikan penegangan tali pusat dan menunggu hingga timbul kontraksi berikutnya dan mengulangi prosedur.

37. melakukan penegangan dan dorongan dorsokranial hingga plasenta terlepas, minta ibu meneran sambil penolong menarik tali pusat dengan arah sejajar lantai dan kemudian kearah atas, mengikuti poros jalan lahir (tetap lakukan tekanan dorso-kranial).

38. Setelah plasenta tampak pada vulva, teruskan melahirkan plasenta dengan hati-hati. Bila perlu (terasa ada tahanan), pegang plasenta dengan kedua tangan dan lakukan putaran searah untuk membantu pengeluaran plasenta dan mencegah robeknya selaput ketuban.

39. Segera setelah plasenta lahir, melakukan masase pada fundus uteri dengan menggosok fundus uteri secara sirkuler menggunakan bagian palmar 4 jari tangan kiri hingga kontraksi uterus baik (fundus teraba keras)

40. Periksa bagian maternal dan bagian fetal plasenta dengan tangan kanan untuk memastikan bahwa seluruh kotiledon dan selaput ketuban sudah lahir lengkap, dan masukan kedalam kantong plastik yang tersedia.

41. Evaluasi kemungkinan laserasi pada vagina dan perineum. Melakukan penjahitan bila laserasi menyebabkan perdarahan.

42. Memastikan uterus berkontraksi dengan baik dan tidak terjadi perdarahan pervaginam.

43. Membiarkan bayi tetap melakukan kontak kulit ke kulit di dada ibu paling sedikit 1 jam.

44. Setelah satu jam, lakukan penimbangan/pengukuran bayi, beri tetes mata antibiotik profilaksis, dan vitamin K1 1 mg intramaskuler di paha kiri anterolateral.

45. Setelah satu jam pemberian vitamin K1 berikan suntikan imunisasi Hepatitis B di paha kanan anterolateral.

46. Melanjutkan pemantauan kontraksi dan mencegah perdarahan pervaginam.

47. Mengajarkan ibu/keluarga cara melakukan masase uterus dan menilai kontraksi.

48. Evaluasi dan estimasi jumlah kehilangan darah.

49. Memeriksakan nadi ibu dan keadaan kandung kemih setiap 15 menit selama 1 jam pertama pasca persalinan dan setiap 30 menit selama jam kedua pasca persalinan.

50. Memeriksa kembali bayi untuk memastikan bahwa bayi bernafas dengan baik.

51. Menempatkan semua peralatan bekas pakai dalam larutan klorin 0,5% untuk dekontaminasi (10 menit). Cuci dan bilas peralatan setelah di dekontaminasi.

52. Buang bahan-bahan yang terkontaminasi ke tempat sampah yang sesuai.

53. Membersihkan ibu dengan menggunakan air DDT. Membersihkan sisa cairan ketuban, lendir dan darah. Bantu ibu memakai memakai pakaian bersih dan kering.

54. Memastikan ibu merasa nyaman dan beritahu keluarga untuk membantu apabila ibu ingin minum.

55. Dekontaminasi tempat persalinan dengan larutan klorin 0,5%.

56. Membersihkan sarung tangan di dalam larutan klorin 0,5% melepaskan sarung tangan dalam keadaan terbalik dan merendamnya dalam larutan klorin 0,5%

57.
Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

58. Melengkapi partograf.


SOFTWARE SPESIALISASI OPERATING SYSTEM


     MAKALAH KELOMPOK
“SOFTWARE SPESIALISASI OPERATING SYSTEM”
                                          Disusun oleh :
     Kelompok: 3
1.    Elen Rahma Ayu
2.    Elvi Junita
3.    Fauzi Sri Utami
4.    Nia Aprilia
5.    Rida Septiani
6.    Sri Arepi
7.    Yuliana
Dosen Pembimbing: LEDYANA PUSPASARI

PROGRAM STUDI KEBIDANAN
 SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
                               TAHUN AJARAN  2011-2012

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan kehendak-Nyalah Tugas kelompok komputer yang berjudul  Software spesialisasi operating system ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Dalam penulisan makalah ini penulis banyak menemukan kesulitan yang disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan. Namun, berkat dorongan dan bimbingan berbagai pihak, akhirnya makalah ini dapat diselesaikan. Oleh karena itu, kami mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besar nya.
Tugas kelompok ini penulis buat untuk menambah ilmu bagi kami dan orang –orang yang membacanya,semoga tugas ini dapat berguna untuk menambah wawasan ilmu terutama tentang ”Software spesialisasi operating system
                                                                                  


                                                                             Palembang,  Juli 2012


                                                                                       Penulis


BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Tanpa perangkat lunak (software) sebuah komputer sebenarnya sekumpulan
besi yang tidak berguna. Dengan software sebuah komputer dapat digunakan
untuk menyimpan, mengolah data (memproses) dan mendapatkan kembali
informasi yang telah disimpan, menemukan kesalahan dalam program,
memainkan games dan menggunakan banyak aktivitas lainnya yang bernilai.
Namun sebelum kita membahas lebih jauh mengenai software komputer
khususnya operating system, terlebih dulu kita akan membahas mengenai
komputer secara garis besar, agar dapat mempermudah kita nanti dalam
mempelajari materi pokok kita yaitu masalah operating system /system operasi.
Komputer adalah alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah data (proses) dan memberikan informasi. Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung. Dalam bahasa Inggris disebut to compute. Secara definisi komputer diterjemahkan sebagai sekumpulan (output) serta terkoordinasi dibawah kontrol program yang tersimpan di memorinya. Komponen-Komponen Komputer
Komputer terdiri dari tiga komponen utama yang tidak dapat dipisahkan yaitu : Hardware (perangkat keras), Software (perangkat lunak), merupakan program-program komputer yang
berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang dikehendaki. Program tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang dimengerti oleh komputer. Brainware (User), adalah personil-personil yang terlibat langsung dalam pemakaian komputer, seperti Sistem analis, programmer, operator, user, dll. Pada organisasi yang cukup besar, masalah komputerisasi biasanya ditangani oleh bagian khusus yang dikenal dengan bagian EDP (Electronic Data Processing), atau seringdisebut dengan EDP Departemen, yang dikepalai oleh seorang Manager EDP.
Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri. Pengertian sistem
operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer.
Perkembangan sistem operasi Berawal dari altair,yaitu perangkat komputer pertama pada tahun 1975 yang menggunakan sistem operasi CP/M dan kemudian oleh perusahaan microsoft dirilis menjadi MS-DOS Dan berkembang dari MS-DOS versi 1.0 Pada tahun 1981 sampai MS-DOS versi 5.0 pada tahun 1991 dan sampai sekarang ini microsoft telah mengeluarkan beberapa sistem operasi mulai dari Ms-windows, windows97, windows98, windows98Me, Windows2000. Windows ME, Windows XP dan yang paling terbaru adalah windows vista yang terkenal dengan tatatp mukanya .
1.2  Tujuan
Tujuan mempelajari sistem operasi agar dapat merancang sendiri serta dapat
memodifikasi sistem yang telah ada sesuai dengan kebutuhan kita, agar dapat
memilih alternatif sistem operasi, memaksimalkan penggunaan sistem operasi
dan agar konsep dan teknik sistem operasi dapat diterapkan pada aplikasiaplikasi
lain.
1.3  Rumusan Masalah
-          Mengetahui macam-macam Sistem Operasi
-          Mengoperasikan Sistem Operasi
-          Kekurangan dan kelebihan Sistem Operasi









BAB II
PEMBAHASAN

2.1 SISTEM OPERASI

operating-systems-a-affiliates2

a.Fungsi dasar

Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan para pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi computer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumber-daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumber-daya. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

b.Tujuan mempelajari sistem operasi

Tujuan mempelajari sistem operasi agar dapat merancang sendiri serta dapat memodifikasi sistem yangtelah ada sesuai dengan kebutuhan kita, agar dapat memilih alternatif sistem operasi, memaksimalkanpenggunaan sistem operasi dan agar konsep dan teknik sistem operasi dapat diterapkan padaaplikasi-aplikasi lain.

c.Sejarah sistem operasi

Menurut Tanenbaum, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang dapat dibagi kedalam empat generasi:
  Generasi Pertama (1945-1955)
Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.
  Generasi Kedua (1955-1965)
Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing Sistem, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.
  Generasi Ketiga (1965-1980)
Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekali gus) dan multi-programming (melayani banyak program sekali gus).
  Generasi Keempat (Pasca 1980an)
Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.

d.Layanan sistem operasi

            Sebuah sistem operasi yang baik menurut Tanenbaum harus memiliki layanan sebagai berikut: pembuatan program, eksekusi program, pengaksesan I/O Device, pengaksesan terkendali terhadap berkaspengaksesan sistem, deteksi dan pemberian tanggapan pada kesalahan, serta akunting.
            Pembuatan program yaitu sistem operasi menyediakan fasilitas dan layanan untuk membantu parapemrogram untuk menulis program; Eksekusi Program yang berarti Instruksi-instruksi dan data-dataharus dimuat ke memori utama, perangkat-parangkat masukan/ keluaran dan berkas harus di-inisialisasi,serta sumber-daya yang ada harus disiapkan, semua itu harus di tangani oleh sistem operasi.
            Pengaksesan I/O Device, artinya Sistem Operasi harus mengambil alih sejumlah instruksi yang rumit dansinyal kendali menjengkelkan agar pemrogram dapat berfikir sederhana dan perangkat pun dapat beroperasi.
            Pengaksesan terkendali terhadap berkas yang artinya disediakannya mekanisme proteksiterhadap berkas untuk mengendalikan pengaksesan terhadap berkas.
            Pengaksesan sistem artinya pada pengaksesan digunakan bersama (shared sistem). Fungsi pengaksesan harus menyediakan proteksi terhadap sejumlah sumber-daya dan data dari pemakai tak terdistorsi serta menyelesaikan konflik-konflik dalam perebutan sumber-daya.
            Deteksi dan Pemberian tanggapan pada kesalahan, yaitu jika permasalahan muncul pada sistem komputer maka sistem operasi harus memberikan tanggapan yang menjelaskan kesalahan yang terjadi serta dampaknya terhadap aplikasi yang sedang berjalan.
            Dan Akunting yang artinya Sistem Operasi yang bagus mengumpulkan data statistik penggunaan beragam sumber-daya dan memonitor parameter kinerja.
2.2 BAGIAN-BAGIAN SISTEM OPERASI SECARA UMUM
1.Mekanisme Boot, yaitu meletakan kernel ke dalam memory kernel, kernel dapat dikatakan sebagai inti dari Sistem Operasi.
2.Command Interpreter atau Shell, bertugas untuk membaca input berupa perintah dan menyediakan beberapa fungsi standar dan fungsi dasar yang dapat dipanggil oleh aplikasi/program maupub piranti lunak lain. Contoh dari Shell adalah : Command Prompt pada Windows XP (DOS pada Windows 98), XTerm dan Konsole di Mesin Linux (Unix).
3.Driver untuk berinteraksi dengan hardware sekaligus mengontrol kinerja hardware.
4.Resource Allocator. Sistem Operasi bertugas mengatur dan mengalokasikan sumber daya dari perangkat.
5.Handler. Handler berperan dalam mengendalikan sistem perangkat agar terhindar dari kekeliruan (error) dan penggunaan sumber daya yang tidak perlu. Sekarang kita akan menilik sejarah dan perkembangan Sistem Operasi.

2.3 MACAM-MACAM SISTEM OPERASI

   2.3.1 WINDOWS (MICROSOFT WINDOWS)


windows_vistaMircorost Windows atau biasa kita sapa dengan sebutan Windows adalah Sistem Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation yang menggunakan antarmuka dengan berbasikan GUI (Graphical User Interface) atau tampilan antarmuka bergrafis.

Awalnya Windows bermula dari Ms-Dos (Microsoft Disk Operating System) yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line interpreter. Windows Versi pertama, Windows Graphic Environmnet 1.0 merupakan perangkat lunak yang bekerja atas arsitekstur 16-Bit dan bukan merupakan Sistem Operasi dan berjalan atas MS-DOS, sehingga untuk menjalankannya membutuhkan MS-DOS. MS-DOS sendiri sebenarnya dibuat oleh perusahaan pembuat komputer Seattle Computer Products dan barulah kemudian direkrut oleh Microsoft yang selanjutnya dibeli lisensinya.

Kemudian berkembang menjadi Windows 1.0 versi pertama Sistem Operasi dalam dunia Sistem Operasi yang berbasiskan GUI (Graphical User Interface) dan mendukung Multi-Tasking atau dapat mengerjakan banyak pekerjaan secara simultan. Setelah itu Windows 1.0 berkembang menjadi Windows 2.0, Windows 2.0 ini berbasis GUI dan mendukung penggunaan VGA (Video GraphicsArray) dan juga mendukung Multi-Tasking. Windows 2.0 juga support terhadap penggunaan Processor Intel 80286 dimana Processor Intel 80286 adalah Processor pertama dengan kemampuan untuk memproteksi area memory.

Kemudian dilanjutkan dengan generasi Windows 3.0 dimana Windows 3.0 memiliki kemampuan yang sama dengan Windows sebelumnya dan ditambah dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon yang lebih baik. Dalam era tersebut, Microsoft juga menyediakan SDK (Software Development kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan aplikasi/programnya agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Windows 3.0 juga memperkenalkan adanya Virtual Device Driver (VXD) dimana dapat berguna untuk meminimalisasi ketergantungan pada setiap driver pada perangkat keras tertentu. Windows 3.0 kemudian berevolusi menjadi Windows 3.1 yang sudah diperkenalkan dengan fitur Multimedia dan True Type Font selain itu juga memudahkan End-User karena adanya fitur Drag and Drop dan akhirnya Windows versi 3 ini berkembang menjadi Sistem Operasi yang sudah mengenal NetWorking (Windows 3.11).

Setelah berkembang cukup lama akhirnya Microsoft memperkenalkan Sistem Operasi hibrida 16-Bit/32-Bit yang dikenal dengan nama Windows 95. Banyak perubahan dari Windows versi sebelumnya, yaitu : Windows 95 memiliki GUI yang lebih menarik dan atraktif, mendukung Plug and Play, mendukung penamaan yang panjang, memiliki beberapa fasilitas seperti : Browser yang terintegrasi dan Windows Explorer untuk menjelajah Windows. Selain itu juga Windows 95 memiliki fitur untuk memanajemen daya (APM) dan diperkenalkannya juga Client-Server.

Generasi penerus dari Windows 95 adalah Windows 98 dimana Windows 98 sudah mendukung VGA berbasis AGP, serta mendukung media penyimpanan ringkas seperti USB, diperkenalkannya NAT untuk berbagi koneksi Internet dan digantikannya Virtual Device Driver dengan Windows Driver Model. Ada juga beberapa fitur tambahan berupa aplikasi Microsoft Office dan Internet Explorer versi 5. Windows 98 juga sudah memiliki kemampuan-kemampuan untuk memainkan Game dan menjalankan aplikasi Multimedia.

Perkembangan selanjutnya adalah Windows ME, tidak ada yang spesial dari Windows ME selain transisi dukungan grafis dari 16-Bit ke 32-Bit dan pada era Windows ME sudah banyak pengguna rumahan yang memakainya. Windows ME pun akhrinya digantikan dengan Windows NT yang sudah mendukung arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64 dan AMD64 (x64) serta mendukung grafis 32-Bit. Windows NT sebenarnya dibangun dari pengembangan IBM OS/2 dan Windows NT juga banyak digunakan dalam jaringan komputer. Windows NT juga memperkenalkan File System NTFS yang lebih baik dari FAT maupun FAT-32.

Selanjutnya Windows NT berkembang menjadi Windows 2000 banyak fitur tambahan diantaranya : Active Directory, Image Preview, Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Plug and Play dan Windows Driver Model yang lebih baik performanya dibanding sebelumnya. Setelah generasi Windows NT munculah Windows XP yang menawarkan banyak perubahan, mempunyai banyak fitur dan performa yang semakin mengingkat. Bisa dikatakan Windows XP merupakan Windows yang paling laris dan digandrungi oleh pengguna PC maupun perangkat PC bergerak (Mobile). Seiring dengan kebutuhan akan networking maka Microsoft Corporation mengeluarkan Sistem Operasi yang berkonsentrasi pada jaringan, yaitu : Windows Server 2003. Bisa dibilang Windows Server 2003 adalah reinkarnasi dari Windows NT.

Banyak sekali fitur yang ditawarkan pada Windows Server 2003 ini salah satunya adalah diperkenalkannya platform .Net. Diperkenalkan juga fitur Domain Controller Server, PKI (Public Key Infrastructure) Server, Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Windows Internet Name Service (WINS), Microsoft IIS, dan lain sebagainya. Microsoft pun melanjutkan perkembangan Sistem Operasi dengan Windows Vista (Longhorn), ini merupakan revolusi dari Windows XP. Windows Vista lebih mengutamakan interface atau penampilan grafis antarmuka dibandingkan dengan performa, dibuktikan dengan adanya fitur : AERO, Sidebar, dan lain sebagainya.

Windows Vista juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows XP, karena pada Windows Vista diperkenalkan adanya Windows Firewall with Advanced Security, Windows Defender, Parental Control, User Account Control (UAC), BitLocker Drive Encryption, ASLR. Windows Vista juga sudah mengenal IPv6, DirectX versi terbaru, dan arsitekstur 64-Bit. Perkembangan selanjutnya adalah transisi dari Windows Server 2003 menjadi Windows Home Server yang ditujukan sebagai File Server untuk rumahan. Windows Server juga mengenalkan beberapa teknologi yaitu : Headless Operation (Server tidak membutuhkan monitor atau keyboard untuk memanjemen perangkat), Kontrol jarak jauh, Pemantauan kesehatan komputer, Sharing dan Streaming.

Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya penggabungan Sistem Operasi Windows Vista dengan Windows Server, yaitu Windows Server 2008. Fitur Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu padu untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan End-User. Selanjutnya Windows Server 2008 berkembang menjadi Windows Server 2008 R2. Versi terakhir Sistem Operasi besutan Windows adalah Windows 7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan Windows XP dan kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7 adalah fusi dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista, Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.

 

2.3.2 UNIX


unix UNIX adalah Sistem Operasi yang diciptakan oleh Ken Thompson dan Dennis Ritchie, dikembangkan oleh AT&T Bell Labs. UNIX didesain sebagai Sistem Operasi yang portabel, Multi-Tasking dan Multi-User. Sistem Operasi UNIX lebih menekankan diri pada Workstation dan Server, Karena faktor ketersediaan dan kompatibilitas yang tinggi menyebabkan UNIX dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi sehingga UNIX pun dikembangkan oleh banyak pihak dan menyebabkan banyak sekali varian dari UNIX ini.

UNIX sendiri ditulis dalam bahasa C sehingga UNIX pun mirip dengan DOS yaitu Line/Text Command Based selain itu UNIX pun merupakan Sistem Operasi yang secure dibanding dengan Sistem Operasi lain, karena setiap file, direktori, user dan group memiliki set izin tersendiri untuk diakses. Karena adanya dukungan Proyek GNU, maka selanjutnya UNIX berkembang menjadi LINUX (Salah satu varian UNIX).

 

2.3.3 LINUX


linux-penguin-full1_2Awalnya dikembangkan oleh Linus Torvalds yang pada mulanya sekedar emulasi terminal yang dibutuhkan untuk mengakses server UNIX di Universitasnya. Linux merupakan kloningan dari MINIX (Salah satu varian UNIX), peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari Sistem Operasi GNU. Linux memiliki banyak disain yang berasal dari disain dasar UNIX, Linux menggunakan Kernel Monilitik yaitu Kernel Linux yang menangani kontrol prosses, jaringan, periferal, dan pengaksesan sistem berkas. Sama seperti UNIX, Linuxpun dapat dikendalikan oleh satu atau lebih antarmuka baris perintah (Command Line Interface/CLI) berbasis teks, antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI) yang merupakan konfigurasi bawaan untuk versi dektop.

Pada komputer Desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer diantara varian antarmuka pengguna lainnya. Sebuah sistem Linux menyediakan antarmuka baris perintah lewat sebuah Shell (Konsole). Perbedaan utama antara Linux dan Sistem Operasi Populer lainnya terletak pada Kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Sama seperti pada UNIX, Linux berkonsentrasi pada Workstation dan Server banyak Workstation dan Server yang mengandalkan Linux karena Linux sangat stabil digunakan untuk jangka waktu lama dan Linuxpun kebal terhadap Malware.

Satu hal yang membedakan Linux terhadap Sistem Operasi lainnya adalah harga. Harga Linux ini kebanyakan Gratis walaupun ada juga yang berbayar (Lisensi). Linux dapat didistribusikan tanpa harus memberikan royalty kepada seseorang. Linux disusun berdasarkan standard Sistem Operasi POSIX yang diturunkan dari UNIX itu sendiri. Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris, Xandros, Lindows, Linare, Linux-Mandrake, Red Hat Linux, Slackware, Knoppix, Fedora, Suse, Ubuntu.

 

2.3.4 IBM OS/2


ibm-logoSistem Operasi IBM OS/2 ini dibuat secara bersama-sama oleh International Bussiness Machine Corporation dan Microsoft Corporation, untuk digunakan pada komputer IBM sebagai pengganti Sistem Operasi DOS. Kata OS/2 adalah singkatan dari Operating System/2, Sistem Operasi ini didesain agar dapat menggunakan kemampuan penuh dari Mikroprosessor Intel 80286 , termasuk diantaranya adalah Modus terproteksi (Protected Mode), mampu menjalankan tugas secara Simultan, serta mendukung Memori Virtual, dengan tetap mempertahankan kompatibilitas dengan banyak perangkat lunak MS-DOS yang beredar saat itu.

 

 

 

 

 

 

2.3.5 MAC OS (MACINTOSH OPERATING SYSTEM)


imagesMAC OS atau Macintosh Operating System adalah Sistem Operasi yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan komputer berbasis IBM. MAC OS merupakan Sistem Operasi pertama yang menggunakan antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI). Sistem Operasi Macintosh dibagi menjadi 2 jenis :

1.MAC OS Klasik

Tidak memiliki sembarang Command Line (Baris perintah), menggunakan User Interface (UI) sepenuhnya dan menggunakan Cooperative Multitasking

2.MAC OS X

MAC OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, One Step, dan MAC OS X memiliki memori ala-Unix dan Pre-Emptive Multitasking.

Kelebihan MAC OS :

1.Stabil, karena menggunakan UNIX.

2.Multitasking.

3.Tampilan (UI) sangat bagus.

4.Aman dari Malware.

MAC OS X adalah garis komputer Sistem Operasi yang dikembangkan, dipasarkan oleh Apple Inc, MAC OS X adalah penerus dari MAC OS (Klasik). MAC OS X dibangun di atas XNU kernel, dengan fasilitas standar Unix tersedia dari antarmuka baris perintah.

Untuk rilis awal Mac OS X, standar platform hardware yang didukung adalah garis penuh komputer Macintosh (laptop, desktop, atau server) yang didasarkan pada PowerPC G3, G4, dan G5 prosesor. Dihentikan versi dukungan untuk beberapa perangkat keras yang lebih tua misalnya, Panther tidak mendukung “krem” G3 , dan Leopard tidak mendukung sistem yang pra-tanggal pengenalan Apple terpadu FireWire port. Mac OS X v10.5 “Leopard” , diperkenalkan Oktober 2007, telah menjatuhkan dukungan untuk semua prosesor PowerPC G3 dan G4 PowerPC prosesor dengan clock di bawah kecepatan 867 MHz. Dengan pengenalan MacBook Air dan kemudian “unibody” MacBook, yang tidak memiliki port FireWire apapun, Leopard tidak memerlukan port FireWireterpadu.
Perangkat seperti XPostFacto dan patch diaplikasikan pada instalasi Namun disk telah dikembangkan oleh pihak ketiga untuk memungkinkan pemasangan versi terbaru Mac OS X pada sistem tidak secara resmi didukung oleh Apple. Hal ini mencakup sejumlah pra-Power Macintosh G3 sistem yang dapat dibuat untuk menjalankan sampai dengan 10,2 Mac OS X Jaguar, semua berbasis Mac G3 yang dapat dijalankan sampai dengan dan termasuk Tiger, dan sub-867 MHz G4 Mac dapat menjalankan leopard dengan menghapus batasan dari instalasi DVD atau memasukkan perintah di Mac Open Firmware antarmuka untuk memberitahu Leopard Installer bahwa ia memiliki kecepatan clock 867 MHz atau lebih. Kecuali fitur yang memerlukan perangkat keras khusus (misalnya grafik percepatan, DVD menulis), sistem operasi menawarkan fungsionalitas yang sama pada semua hardware didukung.
Versi PowerPC Mac OS X Leopard sebelum mempertahankan kompatibilitas dengan aplikasi Mac OS yang lebih tua dengan menyediakan suatu lingkungan emulasi yang disebut Classic, yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan Mac OS 9 sebagai sebuah proses di Mac OS X, sehingga aplikasi berjalan paling tua karena mereka akan di bawah sistem operasi yang lebih tua. Classic is not supported on Intel-based Macs or in Mac OS X v10.5 “Leopard”, although users still requiring Classic applications on Intel Macs can use the SheepShaver emulator to run Mac OS 9 on top of Leopard. Klasik tidak didukung pada Mac berbasis Intel atau di Mac OS X v10.5 “Leopard”, walaupun pengguna masih memerlukan aplikasi Klasik Intel Mac dapat menggunakan SheepShaver emulator untuk menjalankan Mac OS 9 di atas Leopard.Pada Mac OS X Leopard Snow 10,6, tidak ada lagi dukungan untuk prosesor PowerPC.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2.3.6 FREE BSD


FreeBSD%5B1%5DFreeBSD adalah Sistem Operasi bertipe UNIX bebas yang diturunkan dari UNIX AT&T. FreeBSD berjalan di atas sistem intel x86. FreeBSD sendiri kali pertama muncul pada tahun 1993 oleh David Greenman. Tujuan dari FreeBSD adalah menyediakan software yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan. FreeBSD sendiri dikembangkan dari 386BSD sebuah proyek pengembangan BSD OS yang berjalan di atas Chip Intel.

 

2.3.7 SOLARIS


solaris_operating_system 

Sistem Operasi Solaris adalah sebuah Sistem Operasi yang berdasarkan UNIX system yang diperkenankan oleh Sun Microsystems oada tahun 1992 sebagai pendukung SunOS. Solaris terkenal karena kestabilannya, khususnya pada sistem SPARC (Scalable Processor Architecture), Solaris disertifikasi dalam Spesifikasi UNIX walaupun pada awal pengembangannya berdasarkan kepemilikan pribadi, dan kebanyakan kode dasarnya sekarang ini merupakan Software OpenSource yang biasa dikenal dengan OpenSolaris. OpenSolaris adalah OpenSource versi Sistem Operasi Sun Solaris, tetapi Sun Solaris terdiri dari lebih beberapa kode yang tidak hanya inti dari Sistem Operasi misalnya : Source untuk Installer, Desktop, Software.

Open Solaris memiliki banyak fitur yang menjadikan OpenSolaris bisa digunakan untuk skala penggunaan yang besar dari penggunaan untuk desktop pC atau Mobile PC. Konsep Open Solaris adalah sebagai berikut :

1.Free Redistribution : Didistribusi secara bebas.

2.Source Code : Sumber (Source) harus tersedia untuk semua distribusi.

3.Derived Works : Setiap orang bisa mengubah kode dan mendisrtibusikan kembali.

4.No Discrimination : Kode harus disediakan untuk seseorang untuk dikembagkan.
Beberapa kelebihan OpenSolaris dibandingkan dengan Sistem Operasi lain :

1.ZFS : System Rstore.

2.DTrace L : Dapat mengamati dimana aplikasi banyak menggunakan waktunya dan

          berapa lama.

3.Manajemen Kegagalan : Mencegah, mendiagnosa dan memperbaiki error.

4.Zona : Mengimplementasikan sebuah abstraksi Sistem Operasi yang memungkinkan

   beberapa aplikasi berjalan secara terisolasi satu dengan lainnya di perangkat

   keras fisik yang sama.

5.Multimedia.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2.3.8 Chrome OS


chrome-osChrome OS adalah Sistem Operasi besutan Google yang ringan dan berbasis Linux dan standard web untuk personal computer PC. Google Chrome bekerja dengan metode Windowing atau switching (Multi-Tasking). Google Chrome OS menggunakan standard web HTML 5, yang merupakan pengembangan software di browser yang berbasis Sistem Operasi. Jika dilihat-lihat, Chrome OS ini merupakan gabungan dari Linux dan Windows Vista. Chrome OS dirilis pada pertengahan 2010.

Banyak sekali berbagai Macam Sistem Operasi Komputer yang terus berkembang, Tidak ada Sistem Operasi yang sempurna karena masing-masing Sistem Operasi memiliki daya dan ciri khas tersendiri. Walaupun ada Sistem Operasi yang berbayar, kenapa tidak kita coba Sistem Operasi yang Free alias gratis? Gratis bukan berarti buruk, baik atau buruknya sebuah Sistem Operasi bergantung pada End-Usernya sendiri. Sehingga kita harus cermat dalam memilih Sistem Operasi yang digunakan.

 

2.4 Kelebihan dan Kekurangan dari masing-masing Sistem Operasi

    2.4.1 Kelebihan unix:

1. Sistem operasi gratis

2. Sudah terdapat aplikasi multimedia dan desain grafis yang lengkap

3. Rentan terhadap virus

4.Tampilan desktop yang menarik (bagus).

 

 

Kekurangan Unix:

1. Membingungkan (kurang familiar dibandingkan dengan windows)

2. Format file sedikit

3. Banyak software yang kurang compatible

      2.4.2 Kelebihan dari DOS:

1. Pengoperasian mudah

2. Space ruang hardisk bebas (tidak teralu besar)

3. Memori kecil

4. Kompatibel semua software dan hardware.

 

Kekurangan dari DOS:

1. Mode operasi dalam bentuk teks

2.Kurang kompatibel terhadap beberapa program beroperasi pada mode grafis
       2.4.3 Kelebihan dari microsoft Windows:

1. Banyak digunakan sebagai software jaringan

2. Mode operasinya berbentuk grafis

3. Komunikasi antar PC ke LAN ( lebih mudah).

 

Kekurangan microsoft windows:

1. Lisensi mahal

2. Diperlukan perangkat keras dengan prosesor tinggi (pentium), memori yang digunakan

     juga lebih besar (mahal)

3. Implementasi jaringan ( mahal).

         2.4.4 Kelebihan linux:

1. Banyak digunakan dalam operasi jaringan

2. Bekerja pad dua mode, grafis dan teks

3. Pengoperasian tidak memerlukan lisensi.

 

Kekurngan Linux: 

Salah satunya kurang familiar bagi yang masih awam.

         2.4.5 Kelebihan Mac OS

- Multitasking
- Bisa mengenal file format windows
- Tampilan yang lebih glossy sehingga bagus untuk graphic design/multimedia
- Dokumen-dokumen yang dibuat di Mac bisa dibaca di OS yang lain, dan sebaliknya. Baik yang formatnya ‘generik’ (misalnya pdf, html, mp3, text) maupun yang formatnya khusus (misalnya .doc, .xls, .ppt). Asalkan ada program aplikasi (application) di kedua platform (Mac dan Windows) yang bisa membaca format tersebut.
- Open sourcecode sehingga Mac OS sulit dibajak
- Ada ‘Time Machine’ yang akan bekerja secara otomatis pada background tanpa mengganggu aplikasi yang dijalankan untuk mem-backup system yang sedang berjalan dan perubahan-perubahan pada data
- Ada program “sherlock“ yang tidak hanya mencari file pada harddisk dan dalam jaringan lokal, tapi juga dapat beraksi di Internet dan mencari berdasarkan keyword.
- Lebih stabil
- Macintosh memiliki keamanan terhadap virus, spyware, dan sebagainya. Hal ini menjadi alasan terbesar mengapa banyak orang memilih Mac karena untuk menghindari virus.
- Operating System Mac ini mudah digunakan dan mudah dipelajari. Karena sumbernya jelas, training centre-nya ada, dan secara umum ketika orang dihadapkan pada Mac OS mudah belajarnya.
- Mac memiliki jaminan kepastian dan support hardware yang jelas.
● Kekurangan Mac OS
- Mahal
- Hanya cocok untuk graphic designer
- Mac OS tidak dapat digunakan bersama-sama sistem-sistem pengoperasian lain yang tidak menggunakan sistem Mac OS
- Mac tidak bisa dirakit sendiri karena Apple sudah tidak memberi license buat perusahaan lain untuk membuat hardware yang bisa menggunakan Mac OS
- Software di Mac OS tidak begitu lengkap
-Kurang cocok untuk aplikasi server dan game

 

        2.4.6 Kelebihan solaris:
1. Stabil dan populer dibandingkan windows NET
2. Mempunyai sistem operasi seperti unix
3. Sistem file stabil untuk database.
Kekurangan solaris:
1. Biaya mahal
2. Driver hardware yang kurang baik
3. Sedikit perijinan untuk pejabat.
         2.4.7 kelebihan Symbian:
1. Aplikasinya yang banyak
2. Multitasking.
kekurangan Symbian:
1. Mahal
2. Penggunaan sedikit rumit.
         2.4.8 Kelebihan palm Os:
1. Kebutuhan sistem sedikit dan cepat, sehingga tidak memerlukan perangkat PDA yang
    canggih dan mahal
2. Tidak memerlukan banyak memory.
● Kekurangan palm OS:
1. Tidak memiliki media penyimpanan eksternal (tambahan).
    contoh : Palm OS 5.4.9 
          2.4.9 Kelebihan Android :
1. Tidak perlu bayar untuk download aplikasi (free)
2. Didukung penuh oleh google
3. Stabil dan tidak mudah hang
4. Harga relatif murah.
Kekurangan Android:
1. Kurang nyaman untuk dipakai komunikasi.
2. Tidak ada microsoft office.
3. Harus terkoneksi dengan jaringan internet.
4. Belum banyak aplikasi yang tersedia.